Trenggalek – Operasi Yustisi yang dilaksanakan di Jln. Raya Trenggalek – Tulungagung (Puskesmas Baruharjo) mendapat kunjungan dari Bupati Trenggalek, Kamis (24/12/2020).
Dalam suasana libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, kegiatan tersebut dilakukan tidak seperti hari – hari sebelumnya. Dalam giat kali ini, penegakkan protokol kesehatan dan pemberlakuan rapid test antigen bagi pelaku perjalanan / pendatang yang masuk dan tinggal sementara waktu di Kabupaten Trenggalek.
Pemerintah Kabupaten Trenggalek mempersiapkan pemeriksaan di dua titik, Puskesmas Baruharjo dari arah Tulungagung dan Puskesmas Pucanganak dari Arah Ponorogo.
Semua ini dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid – 19 di Trenggalek dimassa libur panjang saat ini.
Bupati Trenggalek menyampaikan bahwa pemeriksaan Rapid Antigen bertujuan untuk memitigasi resiko penyebaran Covid – 19 melalui random sampling kepada para pelaku perjalanan yang masuk ke Kabupaten Trenggek dengan tujuan menetap untuk beberapa waktu selama libur natal dan tahun baru.
“Kalau mereka reaktif dan menggunakan kendaraan umum, maka ya harus kita karantina. Kita pisahkan dengan pelaku perjalanan yang lainnya. Sedangkan kalau mereka reaktif dalam satu kendaraan pribadi, nanti kita pertimbangkan apa mungkin mereka bisa pulang ke tempat tinggal secara aman. Kalau tidak, kita akan juga karantina di tempat ini. Tentunya kita akan koordinasi karena kalau lintas daerah perlu juga koordinasi dengan daerah asal” jelasnya.
“Kita sedang menyiapkan sekitar 3.000 hingga 5.000 Rapid Antigen. Bisa kita tambah, namun kita lihat dulu perkembangan hari ini. Berapa prosentase sampling dengan yang reaktif. Kalau prosentasenya semakin besar kita akan semakin menggencarkan. Atau mungkin kita nanti akan kembali memberlakukan pembatasan wilayah” tutup beliau.
