Trenggalek – Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Trenggalek gencar melakukan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran. Kini saatnya Ibu Ibu Kelompok Senam Lansia Abimanyu Kelutan, Selasa (25/1/22).
Sosialisasi ini guna meminimalisir adanya kebakaran yang sering terjadi di rumah-rumah, baik itu disebabkan karena bocornya gas LPG maupun arus listrik.
Wisanggeni Rega (23th) memberikan teori dan praktek pencegahan serta penanggulangan bencana kebakaran.
“Biasanya ibu ibu itu seringnya lalai dalam mematikan kompor. Terburu-buru di tinggal untuk melaksanakan senam atau kegiatan lainnya”, ujarnya.
Wisanggeni Afif (29th) memberi teori kepada ibu ibu untuk tetap tenang menghadapi api. “Tidak akan meledak LPGnya. Yang meledak itu karena adanya gas yang mengendap karena kurangnya ruang terbuka untuk LPG” tambahnya.
Hartini (70th) salah satu anggota senam memberanikan diri untuk mencoba mempraktekkan bagaimana cara menangani api apabila terjadi kebakaran di dapur.
Selain itu Titin (73th) juga menuturkan bahwa sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi dirinya, pencegahan dan penanggulangan kebakaran ini bisa ia terapkan di rumah jika terjadi kebakaran. Selain itu, dia juga akan membagikan ilmu dan tips yang diperolehnya dari sosialisasi ini.
Keduanya juga bersedia untuk menjadi Relawan Damkar (REDKAR) yang akan segera dibentuk oleh Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran Kabupaten Trenggalek. Yang nantinya tugas dan fungsi dari Redkar akan membantu mempercepat penanganan apabila Wisanggeni terkendala dalam perjalanan menuju lokasi.
